Sekarang dan Nanti

Gaya hidup anak sekarang sangat lah berbeda-beda dengan orang jaman dulu. Kalau dulu orang tua kita pacaran mah di batasai tapi kalau sekarang dimana-mana banyak anak pacaran dari mall, taman bunga, sekolah, samapi waroeng. Tak disangka begitu cepatnya budaya orang Barat cepat masuk di bumi ini.

Apalagi anak muda yang di tinggal di kota-kota metropolitan tambah kental banget budaya baratnya. Misalnya masalah berpakaian, anak kota tidak pernah mau kalah dengan anak luar negeri. Berbeda dengan anak desa yang pakaiannya sederhana namun sopan. 

Namun sekarang bukan budaya barat lagi tenar, tapi budaya Korea. Mulai dari pakaian, televise sampai radio semua dipenuhi dengan Korea. 

Mengingat semua itu saking derasnya budaya dari luar yang masuk mereka lupa untuk memfilternya.  Dan mungkin itu akan berakibat buruk bagi anak muda nantinya. Contoh berikutnya, gaya hidup sebagian remaja yang mengikuti budaya orang barat adalah mengkonsumsi minum - minuman keras, narkoba, dan barang haram sejenislainnya. Mereka beranggapan bahwa kalau tidak memakai barang tersebut bererti tidak gaul.

Padahal jika kita meneliti lebih jauh obat-obat an tersebut dapat merusak  tubuh kita ataupun membuat kita gila. Sudah banyak larangan bahaya menggunakan narkoba dijalan-jalan. Tapi bagi anak muda itu hanya sebagai sticker yang menghiasi jalan-jalan yang sepi dikota. 

Yang lebih maut lagi yaitu merokok. Sekarang bukan hanya orang tua yang menghisap benda pendek lonjong tersebut, anak kecil pun sudah mulai mencobanya. Alasannya sih juga gak gaul man kalau kagak makai githuan. Padahal di rokok terkandung banyak sekali racun samapi pembersih toilet pun ikut di jadikan bahan pembuat rokok. 

Kembali keatasa kebiasaan anak perempuan yang susah di tinggalkan yaitu kegiatan “SHOPING MALL”. Pada umumnya yang sering melakukan kegiatan tersebut adalah anak remaja SMA mulai dai 15-18 tahun namun tidak menutup kemungkinan anak Mahasiswa juga melakukan hal tersebut tapi tidak sesering anak SMA. Bagi mereka yang melakukan kegiatan tersebut tergolong yang orang tuanya berekonomian kepucuk monas. 

.Menurut pengamatan saya yang biasa mereka lakukan setelah usai sekolah itu adalah makan , hang out , nonton dan sekedar nongkrong di tempat – tempat umum yang mana merka hanya menghabiskan uang orang tua mereka dengan melakukan hal hal yang tidak bermanfaat di luar sepengetahuan orang tua mereka masing – masing. Dari seringnya mereka melakukan shoping mall akan mengakibatkan pergaulan bebas yang mana tidak hanya shoping mall saja yang mereka lakukan tetapi mereka bias merambah ke tempat – tempat lain yang biasa menjerumuskan mereka keperbuatan yang negative. 

Semua itu akan membuat moral mereka turun dan tentu saja prestasi juga ngikut menurun. Makanya itu anak muda jaman sekarang harus bisa memfilter setiap budaya yang masuk kedirinya minimal harus punya iman dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. 

Nah kalau anak muda jaman sekarang kayak gitu semua mau jadi apa bangsa ini. Kata nya mau ikut piala dunia tapi kalau musuh nya menang dilempari batu. Katanya mau menang di olimpiade tapi mau buat sekolah olah raga belum jadi sudah ambruk lagi. Katanya mau jadi tuan rumah piala dunia tapi sea games aja banyak unsur korupsi di dalamnya. Kata nya kata nya kata nya kebanyakan katanya kagak ada hasilnya.

Makanya itu kalau mau ada hasilnya berusaha donk dan jangan lupa berdo’a bro. Agar kelak nanti Indonesia bisa jadi yang diinginkan di masa depan.

   

READMORE....!!